PTK JADI BUKU
PERTEMUAN KEDUAPULUH TIGA BELAJAR MENULIS GELOMBANG 12
Hari Rabu, 22 Juli 2020
Pemateri : Lukman Hakim, S.Pd., M.Pd.
Disusun Oleh : Dian Sariati, M.Pd.
Masalah Penelitian Tindakan Kelas atau yang biasa disebut PTK bagi seorang guru tidaklah asing, terutama bagi guru yang berstatus Pegawai Negeri atau Aparatur Sipil Negara (ASN). Dalam jenjang karirnya, maka PTK menjadi hal mutlak yang harus dikuasai dan dibuat sebagai syarat kenaikan pangkat seorang guru ASN.
Malam ini pembicara yang dihadirkan oleh Om Jay ternyata adalah Pak Lukman, seorang yang sangat mebantu saat kenaikan pangkat terakhir karena PTK harus dibuat dalam bentuk jurnal dan diterbitkan. Beliau lah yang membantu saya dan teman-teman hingga akhirnya berhasil menelurkan jurnal PTK dan berhasil naik pangkat dengannya.
Pak Lukman yang biasa juga dipanggil Cak Lukman adalah orang yang mendedikasikan diri kepada pengembangan diri guru, mulai dari Pengembangan Diri, Publikasi Ilmiah, dan Karya Inovatif. Untuk mendukung itu, Pak Lukman memmiliki sebuah lembaga Pusat Pengembangan Profesi Guru Jawa Timur (wadah pelatihan pengembangan diri) dan Penerbit Delta Pustaka serta Jurnal Inovasi Pembelajaran (wadah PI dan KI). Beliau juga menggagas beberapa pelatihan yang kesemuanya bertujuan untuk membantu guru meningkatkan profesionalisme guru.
Pak Lukman menyebutkan bahwa banyak turunan-turunan ketika kita membuat PTK, antara lain:
- Laporan PTK yang diterbitkan dalam bentuk buku ber ISBN
- PTK jadi buku
- Perspektif PTK
- Artikel Jurnal
Awal pertemuan Pak Lukman memberikan alamat link tentang bagaimana membuat proposal PTK: https://www.youtube.com/playlist?list=PLVYSTXgn1aHpeLCJGss9e9a550vAVcirW. Setelah itu Beliau memberikan link kembali tentang bagaimana PTK dibukukan. Beliau berbagi pelatihan PTK yang didesain mulai dari awal sampai menjadi Buku ini kepada semua orang, tapi karena pandemi terhenti sementara karena untuk penerapannya membutuhkan tatap muka. Link PTK jadi BUKU: https://www.youtube.com/playlist?list=PLVYSTXgn1aHr8y3lCtWJm0r_0DhNTypnJ.
Pelatihan lain yang beliau gagas adalah QWS (Quick Writing Series) yang ditujukan bagi penulis yang tidak menulis serius seperti PTK di link https://www.youtube.com/playlist?list=PLVYSTXgn1aHreRS-xkH5HLeNk-TTnn55f . QWS ini adalah model pelatihan untuk menulis santai tentang catatan harian guru yang terdiri dari 2-6 halaman dengan tagline: 1 jhari 1 buku antologi. Beliau mengungkapkan program QWS pertama kali telah selesai dan menghasilakn 14 buku selama 14 hari.
Di masa pandemi seperti sekarang, Pak Lukman menggulirkan pelatihan modul terintegrasi Youtube dengan link:
https://www.youtube.com /playlist?list=PLVYSTXgn1aHpJEsLql5WgZYg105rDo15V, yang hingga saat ini masih berlangsung pelatihannya untuk tingkat lanjut.
Dan masih banyak buku-bukiu lain yang telah beliau hasilkan.
Di akhir pertemuan Pak Lukman memberikan kesimpulan: Menulis adalah passion dan rasa. Semua bisa dipelajari. Menulsi apapun itu. Jangan pernah berhenti belajar menulis. Semua penulis hebat selalu diawali dengan penulis pemula. Jika anda sdh menjadi penulis pemula, maka akan ada kemungkinan menjadi penulis hebat. Dan akhir yang membaghagiakan penulis pemula adalah pernyatan beliau yang siap untuk membantu menerbitkan buku, antitolak dan antimahal, wis..wis... mantap Pak, semoga segera bisa ya saya menerbitkan buku....
Dian Sariati, M.Pd.
SMPN 1 Cibogo, Subang Jawa Barat
Email : dian.sariati72@gmail.com
Blog : DianSariati.blogspot.com
FB: Dian Sariati
IG : dian sariati






first coment , mantap Bu, semangat
ReplyDeleteMantap bun...
ReplyDeleteluar bisa, dari ptka jadi buku
ReplyDelete